Ekstrakulikuler di Sekolahku

Mungkin beberapa dari pembaca belum mengetahui benar apa sebenarnya pengertian dari ekstrakulikuler itu sendiri.
Ekstrakurikuler adalah kegiatan yang dilakukan siswa dan siswi sekolah atau universitas, di luar jam belajar kurikulum standar. Kegiatan-kegiatan ini ada pada setiap jenjang pendidikan dari sekolah dasar sampai universitas. Kegiatan ekstrakurikuler ditujukan agar siswa dapat mengembangkan kepribadian, bakat, dan kemampuannya di berbagai bidang di luar bidang akademik. Kegiatan ini diadakan secara swadaya dari pihak sekolah maupun siswa-siswi itu sendiri untuk merintis kegiatan di luar jam pelajaran sekolah.
Kegiatan dari ekstrakurikuler ini sendiri dapat berbentuk kegiatan pada seni, olahraga, pengembangan kepribadian, dan kegiatan lain yang bertujuan positif untuk kemajuan dari siswa-siswi itu sendiri.
Pada bagian ini, saya ingin mendeskripsikan beberapa kegiatan ekstrakulikuler di sekolah saya SMAN 4 RSBI Takengon.

SMAN 4 RSBI Takengon yang menjadi tempat saya menuntut ilmu, menyediakan banyak fasilitas ekstrakulikuler bagi para siswa dan siswi yang berminat seperti PMR, pramuka, agama, seni, olahraga, debat bahasa Inggris, dll. Kegiatan-kegiatan ekstakulikuler disini sangat membantu para siswa dan siswi untuk mengembangkan bakat terpendam yang terkubur dalam diri mereka. Disini, selain dapat mengembangkan bakat, kami juga dapat belajar bersosialisasi dengan baik, bekerja sama, dan saling membantu.
Misalnya saja seperti pada kegiatan ekstrakulikuler pramuka, beberapa dari pelajar SMAN 4 RSBI Takengon, Indonesia yang mengikuti kegiatan ekstrakulikuler pramuka disini menerangkan bahwa dalam kepramukaan mereka diajarkan untuk berkerjasama, memupuk kekompakan, dan melatih kepemimpinan karena dalam hal kepramukaan hal-hal tersebut sangat dituntut.
Tak lain halnya dengan debat bahasa inggris. Disini kami juga sangat membutuhkan kerjasama. Seperti saat kami menghadiri acara debat bahasa inggris di wilayah kabupaten Bener Meriah bertempat di Pondok Baru Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Indonesia sebagai tamu undangan. Dari para pemenang debat bahasa inggris dan dipilih 3 orang speaker terbaik yang seluruhnya trdiri dari senior-senior kelas 3 SMA untuk berdebat dengan tim kami yang terdiri dari saya dan dua orang teman saya lainnya yang. Namun dalam debat ini sangat disayangkan tidak adanya peraturan yang nyata. Para pendebat diperbolehkan saja mendebat dengan cara yang kurang sopan atau bisa dibilang kasar. Kami yang baru pertama kali menghadiri acara ini dibuat sangat keheranan karena cara debat kakak-kakak senior ini dan karena tidak adanya aturan debat yang sesuai dengan standar manapun di acara ini.
Di sekolah kami inilah dalam kegiatan ekstrakulikuler dijelaskan bagaimana tata cara dan peraturan sebenarnya debat bahasa inggris yang sesuai dengan standar nasional, dan internasional.
Tidak hanya debat bahasa inggris, sekolah kami juga mempunyai beberapa kegiatan ekstrakulikuler dalam bahsa inggris lainnya. Contohnya drama bahasa inggris, ceramah/pidato dalam bahasa inggris, dan juga dalam bidang seni terdapat beberapa materi dalam bahasa inggris yang disajikan.
Karena bahasa inggris memang merupakan motto sekolah kami. Semua siswa dan siswi diwajibkan harus bisa berbahasa inggris karena sekolah kami memikul nama RSBI (Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional) yang berat.
0 Responses